"bukan mudah bernafas dalam jiwa hamba"

lirik yg begitu menyentuh hatiku tiap kali aku mendengarnya. Ya, bukanlah mudah untukku bernafas dalam jiwa hamba malah aku masih lagi mencari jiwa kehambaan itu di dalam diriku yg sering kali di hinggap dengan jiwa kefuturan dan kejahiliahan...

cintanya Dia kepada hambaNYA tidak pernah luntur. semakin hari semakin banyak rahmatNYA ku sedari sehingga kelu lidahku kerna keagungan cintaNYA kepada hamba2NYA sehingga aku makin rasa bersalah dan makin sedih dengan diriku yg masih lagi tercungap-cungap bernafas dalam jiwa hamba.. air mata yg diciptaMU Ya Rabb sering jatuh mengalir kerna ku gagal dalam melawan al-Hawa ku.

Ya Allah, untuk ujianMU ini, aku menangis, menangis yg teramat sangat. tapi entah kerana apa aku menangis. adakah kerna ku rasa ujian ini sangat berat? atau pun aku menangis kerna aku gembira kerna Engkau mengujiku sebab Engkau yakin bahwa aku mampu menghadapinya dan Engkau ingin ku kembali dekat dengan MU setelah sekian lama ku makin menjauhiMU sedikit demi sedikit tanpa ku sedari....

setelah satu hari lamanya ku menangis dan berfikir, ku cuba untuk meyakinkan diriku bahwa aku mampu menghadapinya kerna ujian ini datang dari MU Wahai Penciptaku. dan Engkau tidak pernah menzalimi hambaMU malah ujian yg Engkau datangkan ini adalah kerna Engkau ingin aku kembali kepadaMU. Ya Rabb, sesungguhnya Engkau mengetahui betapa rindunya hati ini pada detik pertama ku mengenal MU Ya Wadud. saat itu tidak mungkin aku sekali aku lupakan kerna ia adalah cinta pertama yg begitu indah buatku dan aku ingin mengejarnya kembali Ya Tuhanku.

sebelumku kembali kepadaMU, ingin sekali aku menjadikan setiap penglihatanku, pendengaranku, percakapanku, pergerakanku dan hatiku tunduk kepadaMU sepenuhnya sebagai sebenar-benar hamba. hamba yg sentiasa tunduk dan bersujud pada Tuannya. hamba yg tenggelam dengan cinta MU dan mengharapkan hanya redhaMU........

 

"moga Engkau jumpakan aku dengan jiwa seorang hamba dalam diriku dan matikanlah aku dalam keadaaan yg berserah diri kepadaMU Ya Allah"